Makanan Padat Untuk Bayi Usia 1 Bulan
Tanya: apa makanan tambahan untuk bayi usia 1 bulan?
Jawaban dari Rick:
Sebenarnya bisa dikasih bubur seperti nestle kalau si bayi nggak kenyang sama susu / ASI aja. Tapi encer.
Jawaban dari Anty:
Kalau masih 1 bulan belum ada, hanya mengkomsusi asi aja.
Jawaban dari Apple:
KEGET SAYA !!!!
Gak salah nih, masa bayi 1 bln mau sikasi makanan tambahan???? saya berharap anda hanya bercanda.....
Jawaban dari Didi:
Tidak perlu makanan tambahan untuk bayi 1 bulan, sistem pencernaannya hanya bisa mengkonsumsi cairan ASI atau PASI (susu formula) lagipula tidak perlu memaksakan untuk memberi makanan tambahan, karena si bayi cukup diberi ASI kapan saja dia mau atau susu formula setiap 2 jam...
Bersabarlah untuk memberinya makanan tambahan setelah 6 bulan usianya.
Jawaban dari Beim:
Hello...
Kasihan sekali bayinya jika harus di beri makanan tambahan dalam usia 1 bulan. Tidak ada makanan tambahan apapun untuk bayi hingga berusia 6 bulan. Cukup ASI ekslusif atau ASI dan infant formula.
Jawaban dari Hamba Allah:
Asi saja.... Namun bila asi ibu belum lancar bisa didukung sama susu khusus baby. Saya pakai Anmum. Sebagai info tambahan untuk cek susu yang baik adalah saat dikocok tidak berbusa, karena bila berbusa berarti kandungannya banyak gula.
semoga bermanfaat
Jawaban dari Kick Andy:
Makanan yang diberikan hanya susu ASI atau ASI perah dari orang lain atau susu formula yang mengandung zat besi.
Takaran per hari
ASI: kapan saja si bayi minta
Susu formula yang mengandung zat besi: umumnya setiap 2-4 jam.
Tips pemberian makanan
- Memberikan pengganti ASI dapat menyebabkan terjadinya perkembangan yang buruk atau penyakit bila terlalu banyak atau terlalu sedikit mencampurkan air atau bila air yang digunakan tidak bersih. Penting untuk diingat untuk selalu merebus dan mendinginkan air dan mengikuti petunjuk penggunaan susu pengganti dengan baik.
- Susu ASI perah atau susu pengganti ASI sebaiknya diberikan dengan menggunakan sendok atau gelas yang bersih untuk bayi-bayi yang lebih besar.
- Penggunaan botol susu dapat menyebabkan terjadinya penyakit dan kematian. Botol dan karet dot yang tidak bersih bisa menyebabkan penyakit seperti diare dan infeksi telinga. Diare dapat menyebabkan terjadinya kematian pada bayi. Terjadinya penyakit dapat dihindari bila botol dan dot disterilkan dalam air mendidih sebelum digunakan, tapi bayi yang menggunakan susu botol lebih rentan terkena diare dan penyakit infeksi lainnya dibandingkan dengan bayi yang minum ASI.
Jawaban dari .:
Saya kaget baca pertanyaan anda.
Tidak ada makanan tambahan yang diperbolehkan bagi bayi berusia 1 bulan.
Bayi hanya minum ASI & PASI (Pengganti ASI = susu kaleng). Lebih baik lagi kalau bisa full ASI selama 4-6 bulan. Makanan tambahan apapun di luar susu, beresiko tinggi menyebabkan tersedak, meningkatkan angka kematian & kesakitan (infeksi paru, iritasi pencernaan, alergi) karena choking, dll. Organ bayi kurang dari 4 bulan, tidak dirancang untuk makanan padat, semi padat, lunak, dll. Hanya susu saja.
Jawaban dari Anisa:
Waduh... kalau 1 bulan jangan dikasih makanan tambahan apa-apa dulu deh selain ASI. Karena usia segitu pencernaannya baru bisa mencerna ASI atau susu formula (kalau ibu tidak menyusui). Kalau dipaksakan malah bisa berakibat tidak baik.
Jawaban dari Donkro:
Anda sudah bisa memberikan tajin atau bubur sebagai makanannya. Juga biskuit bayi dan buah pisang yang dihaluskan supaya sang bayi tidak akan kekurangan serat dan vitamin.
Jawaban terbaik "apa makanan tambahan untuk bayi usia 1 bulan?" dimiliki oleh Ibunya Isha:
Mending konsultasi dulu ama dokter, bayi bisa di beri makanan tambahan kan sekitar umur 6 bulan, kasihan nanti usus nya. Makanan bayi yang utama adalah air susu ibu (ASI) karena ASI mengandung hampir semua zat gizi dengan komposisi sesuai kebutuhan bayi tetapi kecukupan komposisinya hanya sampai usia empat bulan.
Cadangan vitamin dan mineral dalam tubuh bayi yang didapat dari ibu semasa dalam kandungan dan selama usia tiga bulan sejak lahir sudah mulai menurun, sedangkan dari ASI kandungan vitamin A dan C serta zat besi sudah tidak begitu tinggi. Karena itu sejak usia empat bulan sudah perlu diberikan makanan tambahan yang mengandung vitamin dan mineral, selain tetap memberikan ASI.
Pada usia empat bulan pencernaan bayi mulai kuat. Pemberian makanan pendamping ASI harus setelah usia empat bulan, karena jika diberikan terlalu dini akan menurunkan konsumsi ASI dan bayi mengalami gangguan pencernaan atau bisa diare. Sebaliknya bila makanan pendamping diberikan terlambat akan mengakibatkan anak kurang gizi bila terjadi dalam waktu panjang.
Makanan tambahan:
Makanan tambahan pada bayi usia empat bulan pertama-tama adalah buah-buahan yang dihaluskan.
Pisang, pilih yang masak pohon dari jenis pisang ambon, pisang kepok, atau pisang raja. Pemberiannya dengan dikerok memakai sendok kecil. Bertahap hari pertama diberikan 3 sendok makan, kemudian selanjutnya bisa ditambah.
Pepaya, dipilih yang masak dan dagingnya berwarna merah jingga, disaring atau di-blender halus.
Jeruk dipilih jeruk manis atau jeruk baby yang rasanya manis, diperas.
Jambu biji diambil dagingnya tanpa kulit, di-blender halus. Semua diberikan memakai sendok kecil.
Selain buah dan ASI, bisa dimulai pemberian bubur susu. Bubur susu bisa dibuat dari tepung beras, tepung maizena, dan tepung kacang hijau.
Membuat bubur susu, bila memakai susu bubuk pakailah 25 gram dicairkan dengan 200 ml air menjadi susu cair; 20 gram tepung beras; dan 10 gram gula pasir.
Panaskan susu sebagian untuk mencairkan tepung. Setelah susu mendidih masukkan campuran susu tepung, aduk sampai mengental dan mendidih, masukkan gula pasir, aduk, angkat, dinginkan. Setelah dingin suapkan pada bayi dengan sendok kecil.
PASI atau pengganti ASI diberikan berupa susu formula yang sesuai umur atau cocok dengan bayi, artinya susu yang bayi tersebut bisa menerima. Bila dengan susu formula anak tidak mau menerima sebaiknya diganti dan akan lebih baik sesuai petunjuk dokter anak.
Bila dengan susu formula anak ada keluhan diare dan sebagainya perlu petunjuk dokter apakah bayi menderita intoleransi laktosa sehingga perlu diganti dengan susu kedele. Kendala dalam pemberian susu botol dimulai dari botol susunya sendiri yang lebih sulit membersihkannya dan mudah tercemar bakteri ataupun kuman penyakit. Susu botol tidak mengandung zat kekebalan tubuh karena itu bayi/anak sering menderita sakit terutama diare. Dan, susu botol harganya mahal karena diproses dari susu sapi.
Bila ibu tidak bisa memberi ASI, upayakan memilih susu yang sesuai. Kebersihan botol susu harus dijaga dengan mensteril atau merebus dulu sebelum dipakai. Susu harus diberikan dengan kekentalan sesuai aturan dan jumlahnya sesuai umur. Bila susu terlalu kental bayi akan cepat haus. Pemberian susu yang kekentalan terus-menerus dan berlebihan akan membuat bayi kegemukan. Ini akan dibawa sampai besar. Kebanyakan susu juga akan mengganggu nafsu makan sehingga makanan tidak dihabiskan.
Perlakuan salah pada pemberian makanan pendamping:
Memberikan makanan pralaktat sebelum ASI keluar. Makanan pralaktat adalah jenis makanan seperti air kelapa, air tajin, madu, pisang, yang sudah diberikan pada bayi baru lahir. Membuang kolostrum. Masih banyak ibu-ibu yang tidak memanfaatkan optimal ASI-nya sehingga ASI yang dikonsumsi tidak cukup. Kombinasi pemberian ASI dengan pemberian makanan pendamping ASI yang tidak tepat dalam kualitas dan kuantitas dapat menyebabkan bayi menderita kurang gizi.
Penggunaan hanya satu payudara:
Menyusui hanya dari satu payudara berarti tidak memanfaatkan ASI secara optimal sehingga ASI yang dikonsumsi tidak cukup. Kombinasi pemberian ASI dengan pemberian makanan pendamping ASI yang tidak tepat dalam kualitas dan kuantitas dapat menyebabkan bayi menderita kurang gizi.
Pemberian makanan pendamping terlalu dini atau terlambat. Pemberian makanan pendamping ASI terlalu dini menurunkan konsumsi ASI dan menimbulkan gangguan pencernaan/ diare. Sedang bila terlambat bisa menyebabkan bayi kurang gizi.
Cara pemberian:
Cara pemberian makanan pendamping, pertama, berikan dalam bentuk cair dan bertahap menjadi lebih kental. Kedua, bila bayi tidak mau jangan dipaksa tetapi bisa diganti jenis lainnya dan pada kesempatan lain bisa diulang pemberiannya. Ketiga, jangan memberikan makanan pendamping dekat dengan waktu menyusui.
Keempat, berikan makanan pendamping yang bervariasi supaya tidak bosan sekaligus memperkenalkan aneka jenis bahan makanan.
Kecukupan makanan bayi usia empat bulan
Pagi : ASI/PASI
Pukul 09.00 : Bubur susu
Pukul 11.00 : ASI/PASI
Pukul 13.00 : ASI/PASI
Pukul 15.00 : Buah/sari buah
Pukul 18.0 : ASI/PASI
Pukul 21.00 : ASI/PASI
Tengah malam bila bayi bangun : ASI/PASI
**Banyak kesalahan-kesalahan yang dilakukan orang tua dalam merawat bayi dan balita sehingga bisa berdampak buruk bagi kesehatan dan tumbuh kembangnya. Agar tidak terjadi pada Anda, maka perlu mengetahui bagaimana caranya merawat bayi yang benar langsung dari ahlinya, selengkapnya...
